Perasaan mampu adalah keyakinan terhadap kemampuan dirinya untuk mampu melakukan atau meraih sesuatu.
Seorang anak yang tidak memiliki rasa mampu akan mudah jatuh mentalnya, akan lemah daya juangnya, tidak berani menghadapi tantangan meskipun dia memiliki kemampuan dan prestasi yang baik.
Hilangnya perasaan mampu ini seringkali disebabkan oleh perilaku kedua orang tuanya.
1. Membanding-bandingkan dengan orang lain. Orang tua terus menuntut seberapa tinggi anak meraih prestasi, tetapi tidak menghargai seberapa gigih anak berusaha.
2. Merendahkan kemampuan anak. Tidak jarang orang tua merendahkan prestasi anak sehebat apapun anaknya, dengan maksud agar anaknya terpacu untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. Padahal yang terjadi justru sebaliknya, anak merasa tidak berharga.
Sumber : "Segenggam IMAN Anak Kita" tulisan Mohammad Fauzil Adhim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar