Selasa, 21 Oktober 2025

HARI SANTRI NASIONAL 2025


 ✨ “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia” ✨ 

Hari Santri bukan sekadar peringatan, tetapi momentum untuk mengenang semangat juang para santri yang turut andil dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. 

Santri adalah penjaga moral bangsa, pejuang ilmu, dan pembawa cahaya peradaban. Dengan ilmu, iman, dan akhlak, santri terus berperan aktif mengawal kemerdekaan menuju Indonesia yang berdaulat, berkeadilan, dan berperadaban unggul di dunia. 

Mari kita kobarkan semangat santri: Cinta Al-Qur’an, cinta ilmu, dan cinta tanah air. Dari pesantren dan madrasah, untuk Indonesia dan dunia. 

Selamat Hari Santri Nasional 2025 

Santri Siaga Jiwa Raga, 

Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia

Minggu, 12 Oktober 2025

Ekstrakurikuler Renang



Alhamdulillah, pada Sabtu, 11 Oktober 2025, telah terlaksana kegiatan ekstra renang untuk kelas 3 sebanyak 44 anak d kolam renang Aruni Tirta Abadi di Desa Brangkal, Nguter. 

Dalam Islam, renang merupakan olahraga yang disunahkan oleh Rasulullah Sholallohu 'Alaihi wassalam . Selain pengalaman yang menyenangkan bagi anak, renang juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan dan perkembangan anak. 

Dengan diadakannya ekstra ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi siswa kelas 3 untuk belajar berenang, meningkatkan keterampilan fisik, dan menanamkan nilai-nilai positif seperti disiplin, kerja sama, dan sportivitas.

Rabu, 08 Oktober 2025

Mendampingi Anak Menghadapi Trauma

 

Trauma merupakan bentuk ketidakberdayaan menghadapi sesuatu. Trauma dapat berdampak terhadap kesehatan fisik. Cara mendampingi anak menghadapi trauma : 

1. Terima Perasaannya Apa pun yang dirasakan anak, itulah kenyataan yang terjadi dalam dirinya. Sedih, takut, ngeri, atau marah. Semakin kita menolak perasaan anak, semakin sulit kita menetralkan perasaan anak terhadap peristiwa yang terjadi. 

2. Dampingi Anak Memahami Peristiwa Ketika anak mengalami trauma terhadap sesuatu, ia memiliki pengalaman buruk tentang sesuatu dan tidak tahu bagaimana menghadapinya. Tunjukkan pada anak, bahwa ketika kita melakukan sesuatu berdasarkan ilmu, in syaa Allah pengalaman buruk itu tidak akan terjadi. 

3. Ajak Anak Melihat Secara Positif Yakinkan kepada anak bahwa di balik hal yang menjadi penyebab trauma tersebut ada potensi positif yang justru dapat menjadikan kita lebih berkualitas. 


Wallahu alam 


Sumber : "segenggam IMAN Anak Kita" tulisan : Mohammad Fauzil Adhim

Rabu, 01 Oktober 2025

Selamat Hari Batik Nasional


Hari Batik Nasional diperingati setiap tanggal 2 Oktober untuk menghormati dan melestarikan batik sebagai warisan budaya Indonesia. Peringatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencintai dan melestarikan batik sebagai identitas bangsa. 
Batik sendiri memiliki sejarah panjang di Indonesia, dimulai sejak zaman Kerajaan Majapahit dan era penyebaran agama Islam. 
Setiap motif batik memiliki makna mendalam, seperti kesabaran dan keharmonisan. Peringatan Hari Batik Nasional diisi dengan berbagai kegiatan 
Dengan melestarikan batik, kita dapat menunjukkan rasa bangga dan cinta tanah air, serta menghargai keragaman budaya Indonesia

Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-60

 

Dalam suasana khidmat pada Rabu, 1 Oktober 2025 murid-murid MI At Taqwa melaksanakan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-60 di halaman madrasah. Upacara dimaksudkan untuk menanamkan rasa cinta tanah air, menghargai jasa para pahlawan, serta mengamalkan nilai-nilai Pancasila. 

Dalam amanatnya, Kepala Madrasah Bapak Mugiarno, S.Pd memaparkan peristiwa pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) yang terjadi pada tanggal 30 September 1965 yang dikenal dengan sebutan G30S/PKI di mana PKI mengkhianati bangsa Indonesia, dengan kejam membunuh para ulama, santri, rakyat sipil, dan para perwira TNI Angkatan Darat. Jika kita tidak waspada kejadian ini dapat terulang kembali. 

Kepala Madrasah juga menasihati para murid untuk senantiasa meningkatkan keimanan kepada Allah agar tidak terpengaruh oleh ajaran yang menyimpang seperti atheis

Semoga para murid dapat menghayati nilai-nilai Pancasila melalui upacara peringatan hari kesaktian Pancasila tahun ini. Aamiin

Selasa, 30 September 2025

Melatih Anak Menerima Nasihat


Salah satu tugas kita sebagai orang tua dan guru adalah menunjukkan anak dan anak didik kita, kebaikan dan keburukan dengan cara menasihati. Cara Melatih Anak Menerima Nasihat : 

1. Tunjukkan Kesalahan Anak. Cara menunjukkan kesalahan anak adalah dengan mengajak menelusuri mengapa kesalahan tersebut dapat terjadi. Anak akan bersemangat mengetahui kesalahannya sekaligus belajar bagaimana memperbaikinya di waktu mendatang. 

2. Ajari Anak Menyadari dan Berani Mengakui Kesalahannya. Jika anak tahu mengapa kesalahan itu terjadi, anak dapat menyadari dan mengakui kesalahannya. Sulit bagi anak menerima dan mengakui kesalahannya jika kita hanya menyalahkan dan mencemooh. Sulit juga bagi anak mengakui kesalahan jika kita tidak membiasakan menerima kritik. 

3. Nasihati Anak agar Tidak Mengulangi Kesalahannya. Setelah anak menyadari kesalahannya, nasihati agar tidak mengulangi di waktu mendatang. Wallahu A'lam

Sumber : "POSITIVE parenting" tulisan: Mohammad Fauzil Adhim

Selamat Hari Kesaktian Pancasila ke-60


Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap 1 Oktober berkaitan dengan momen pemberontakan Gerakan 30 September 1965 oleh PKI (G30S/PKI). Hari Kesaktian Pancasila 2025 adalah peringatan ke-60 sejak terjadinya peristiwa Gerakan 30 September 1965 oleh PKI (G30S PKI). 

Selamat Hari Kesaktian Pancasila ke-60. 

Waspadai dan selamatkan bangsa Indonesia dari bahaya laten komunis. Mari kita jaga kerukunan, saling menghargai dan menghormati, dan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa. 

"Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya"